5 PERTANYAAN JAWABAN MASALAH SEJARAH MAKKAH DAN MASJIDIL HARAM

Jamaah  Umroh Ezkia di Masjidil Haram - Makkah Al Mukarromah

DAFTAR ISI

1. Makkah adalah kota suci bagi umat Islam. Ia banyak memiliki sejarah sebelum menjadi kota yang terkenal di dunia. Bagaimanakah sejarah dan keutamaannya?
2. Kota Makkah terletak dibagian barat kerajaan Saudi Arabia di tanah Hijaz, yang dikelilingi oleh gunung-gunung, terutama di sekitar Ka’bah. Apa peran dan kedudukan kita Makkah?
3. Selama ini kita sering mendengar nama Masjidil Haram. Apa sebenarnya yang dimaksud dengan Masjidil Haram?
4. Adakah makna yang terkandung dari kata Masjidil Haram? Jika ada, apa sajakah itu?
5. Masjidil Haram banyak memiliki keuatamaan, apa sajakah keutamaan Masjidil Haram itu?

Makkah adalah kota suci bagi umat Islam. Ia banyak memiliki sejarah sebelum menjadi kota yang terkenal di dunia. Bagaimanakah sejarah dan keutamaannya?

Berikut adalah sejarah kota Makkah.

1. Semula, Makkah hanya tempat berlalu bagi kafilah yang melakukan aktivitas perdagangan dari Palestina menuju Yaman.
2. Orang-orang pertama yang berdomisili di Makkah ialah Ibrahim A.S, Ismail A.S, Hajar R.A.
3. Pada masa Ismail A.S, ditemukan mata air yang kemudian dikenal dengan zamzam di kota itu.
4. Karena ditemukan air zamzam, kemudian datanglah suku Jurhum untuk menjadikan tempat itu sebagai tempat menetap.
5. Ismail A.S menikah dengan putri kepala suku Jurhum, kemudian dari pernikahan itu lahirlah 12 anak darinya.
6. Mulai saat itulah daerah tersebut dinamakan kota Makkah dan Bakkah.
7. 12 anak Ismail A.S inilah yang akan menjadi cikal bakal Arab Musta’ribah dan Arab ‘Aribah.
8. Keturunan Ismail A.S tersebut merupakan percampuran dari beberapa suku, yaitu suku Arab, Ibrani, dan Mesir.

Adapun keutamaan- keutamaan Makkah dalah sebagai berikut.

1. Tempat dibangunnya Rumah Allah Swt (Baitullah).
2. Kota Kelahiran dan kenabian Muhammad Saw, penutup para rosul.
3. Tempat beribadah para hamba-NYA serta adanya kewajiban atas mereka untuk mengunjunginya, baik dari jauh maupun dekat.
4. Tempat yang tidak boleh seorang pun masuk kedalamnya kecuali dengan kerendahan hati, khusyu’, kepala terbuka, dan meninggalkan segala bentuk pakain dan perhiasan dunia.
5. Tempat yang dijadikan Allah Swt sebagai tanah suci yang aman, yang tidak boleh ada pertumpahan darah.
6. Tempat yang dimaksudkan untuk menghapus dosa-dosa masa lalu.
7. Tempat Allah Swt menyariatkan kepada manusia untuk bertawaf di Ka’bah.
8. Tidak ada di muka bumi ini, suatu tempat yang Allah Swt mewajibkan bagi hamba-hambanya untuk menghadap dan melampaikan tangan, kecuali pada Ka’bah, Hajar R.A Aswad, Rukun Yamani. Ka’bah merupakan kiblat umat Islam di seluruh dunia.
9. Tidak ada dimuka bumi ini suatu masjid pun, orang yang shalat di dalamnya pahalanya dilipatgandakan.
10. Tempat yang dilarang oleh Allah Swt untuk menghadap atau membelakangi pada waktu buang hajat.
11. Tempat Allah Swt akan memberikan balasan bagi siapa saja yang berniat jahat, walaupun belum melakukannya, dan barangsiapa melakukan kejahatan di tanah suci dilipatgandakan sebab melakukan kejahatan di tanah suci lebih besar dosanya dibandingkan di tempat-tempat lain.

Allah Swt berfirman:

Artinya: “Dan (ingatlah), ketika Ibrahim A.S berdoa’a, “Ya Tuhan, jadikanlah negeri ini (Makkah), negeri yang aman, dan jauhkanlah aku beserta anak cucuku agar tidak meyembah berhala.”” (QS. Ibrahim A.S: 35).

Dan Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, bersabda:

“Demi Allah Swt, sesungguhnya engkau (Makkah) ialah sebaik-baik bumi Allah Swt dan bagian bumi Allah Swt yang paling dicintai-Nya. Seandainya aku tidak dikeluarkan darimu, maka aku tidak akan keluar. (HR. Turmudzi)

Kota Makkah terletak dibagian barat kerajaan Saudi Arabia di tanah Hijaz, yang dikelilingi oleh gunung-gunung, terutama di sekitar Ka’bah. Apa peran dan kedudukan kita Makkah?

Peran dan kedudukan kota Makkah ialah sebagai berikut.

1. Sejak zaman pra-Islam hingga Muhammad Saw diangkat menjadi Nabi, Makkah menjadi pusat ibadah Haji para suku di sekitarnya. Mereka melakukan ibadah itu dengan cara meletakkan patung-patung di sekeliling Ka’bah.
2. Setelah peristiwa Fath Makkah (pembebasan kota Makkah), patung-patung di sekeliling Ka'bah dihancurkan. Setelah itu, kota Makkah dijadikan kota suci bagi umat Islam.
3. Makkah menjadi kota ibadah sebab di sanalah Masjidil Haram berada. Banyak hadis Nabi Saw yang menyatakan bahwa beribadah di Masjidil Haram mempunyai pahala yang berlipat ganda. Dikisahkan bahwa Nabi Saw pernah bersabda, “Shalat di masjidku ini adalah 100 kali lebih utama daripada salat di masjid lainnya, kecuali Masjidil Haram. Karena shalat di Masjidil Haram ialah lebih utama 100 ribu kali daripada shalat di masjid lain.” (HR Ibnu Majah)
4. Setiap tahun, kota Makkah dikunjungi jutaan umat Islam dari berbagi belahan dunia. Mereka datang ke kota Makkah untuk menunaikan ibadah Haji dalam rangka mamatuhi perinta Rabbnya. Haji merupakan rukun Islam kelima, jadi seorang muslim yang belum melaksanakan Haji, berarti Islamnya belum sempurna.

Selama ini kita sering mendengar nama Masjidil Haram. Apa sebenarnya yang dimaksud dengan Masjidil Haram?

Kalimat Masjidil Haram terdiri atas dua kata, yaitu “masjid” dan “haram”. Masjid ialah bangunan yang diperuntukkan sebagai tempat shalat. Haram adalah tempat yang terlarang, suci, dan mulia. Jadi, maksud Masjidil Haram adalah tempat yang terlarang bagi nonmuslim dan musyrik untuk memasukinya. Larangan tersebut dimulai sejak ditaklukkannya kota Makkah oleh umat Islam pada tahun delapan hijriah hinga akhir zaman.

Masjidil Haram meliputi Ka'bah, tempat tawaf di sekelilingnya, dan bangunan maupun jalaman untuk shalat, termasuk pula semua bagian perluasan yang dimulai pada masa Umar bin Khatthab sampai Raja Salman bin Abdul Aziz sekarang ini.

Masjidil Haram terletak di dalam tanah haram sehingga siapapun yang memasukinya dikenakan baginya larangan-larangan tertentu dalam pelaksanaan Haji dan Umroh. Dengan keberadaan yang mulia itu maka masjid ini sangat disucikan, dihormati dan dimuliakan oleh umat Islam. Kata Masjidil Haram dapat ditemukan dalam Al-Qur'an, yaitu dalam firman Allah Swt yang berbunyi

“apakah (orang-orang)  yang memberi  minuman kepada orang-orang yang mengerjakan Haji dan mengurus Masjidil Haram, kamu samakan dengan orang yang beriman kepada Allah Swt dan hari kemudian serta berjihad di jalan Allah Swt? Mereka tidak sama disisi Allah Swt. Alla tidak memberikan petunjuk kepada orang-orang zalim." (QS At-Taubah: 19)

Dari Abu Dzar R.A diriwayatkan bahwa dia berkata, “Wahai Rosulullah, masjid apakah yang dibangun pertama kali di muka bumi ini?” Rosulullah menjawab, “Masjidil Haram.” Lalu masjid apa lagi?” tanyaku kembali. Beliau menjawab, “masjidil Aqsha.” “Berapa lama antara keduanya?” timpalku. “Empat puluh tahun,” jawab Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam (HR Muslim).

Adakah makna yang terkandung dari kata Masjidil Haram? Jika ada, apa sajakah itu?

Diantara makna yang terkandung di dalamnya ialah sebagai berikut:

• Masjidil Haram berarti Ka'bah, ini tertera pada QS Al-Baqarah: 144.

Kami melihat wajahmu (Muhammad) sering menengadah ke langit, maka akan Kami palingkan engkau ke Kiblat yang engkau senangi. Maka hadapkanlah wajahmu ke arah Masjidil Haram…( QS Al-Baqarah: 144)

• Masjidil Haram berarti Masjidil Haram secara keseluruhan. Maka ini dapat dijumpai di dalam hadis Nabi Saw yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah r.a : dari Abu Hurairah. Rasulullah Saw. Bersabda:

“Shalat di masjidku ini 1000 kali lebih utama dari pada shalat di masjid selainnya, keucali di Masjidil Haram.” (HR. Bukhari).

*Hadis ini menerangkan tentang keutamaan Masjidil Haram dibanding dengan masjid-masjid lainnya di dunia.

• Masjidil Haram berarti kota Makkah, ini tertera dalam QS Al-Isra’: 1

“Mahasuci (Allah Swt), yang telah memperjalankan hamba-NYA (Muhammad) pada malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.”

Masjidil Haram banyak memiliki keuatamaan, apa sajakah keutamaan Masjidil Haram itu?

Di antara keutamaan Masjidil Haram adalah sebagi berikut.

• Masjidil Haram merupakan salah satu masjid yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad untuk dikunjungi, sesuai sabdanya: Dari Abu Hurairah R.A Rasulullah Saw. Bersabda,

“Tidak dianjurkan melakukan perjalanan kecuali pergi ketiga masjid, yaitu Masjidil Haram, Masjid Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam (Masjid Nabawi), dan Masjidil Aqsha.” (HR Bukhari dan Muslim)

• Masjidil Haram berada di tanah haram atau tanah suci.
• Adanya larangan menghadap atau membelakangi Masjidil Haram saat buang air di tempat terbuka. Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam melarang kami menghadap kiblat saat buang air kecil atau besar. (HR Muslim)
• Orang-orang kafir dan musrik tidak diperbolehkan memasuki Masjidil Haram 
• Masjidil Haram menjadi tempat Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam memulai perjalanan Isra’ Mi’raj.
• Shalat di Masjidil Haram mendapat pahala yang lebih besar dari pada shalat di masjid lainnya. Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda,

“Shalat di masjidku ini adalah 1000 kali lebih utama dari apda shalat di masjid lainnya, kecuali Masjidil Haram karena shalat di Masjidil Haram adalah lebih utama 100 ribu kali dari pada shalat di masjid lain.” (Hr Ibnu Majah)

• Di Masjidil Haram terdapat air zamam. Air termulia di dunia, menyenangkan, dan memuaskan jiwa bagi yang meminumnya.

Dari Abu Hurairah R.A berkata bahawa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam. Meminum air zamzam dengan berdiri. (HR Muslim).

Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, bersabda, “air zamzam tergantung untuk apa ia diminumkan.” (HR Ibnu Maajah).